HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar
Home Ads

Santriwati di Lombok Barat Keracunan Makanan, Beberapa Dilarikan ke Rumah Sakit


Pada 8 Desember 2024, sekitar 58 santriwati di Pondok Pesantren Al-Ishlahuddiny, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, mengalami keracunan massal. Kejadian ini diduga terkait dengan makanan yang dibawa oleh orang tua santri saat kunjungan.

Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, menyatakan bahwa keracunan massal tersebut diduga berasal dari makanan yang dibawa orang tua para santri dan jajanan yang dibeli di luar area pondok pesantren. "Dugaannya kuat seperti itu, makanan yang dibawa orang tua dan jajanan di luar. Mereka boleh keluar saat kunjungan wali santri," ujar Jahyadi.

Sebanyak 12 santriwati dilarikan ke Puskesmas Labu Api, 26 orang ke Rumah Sakit Gerung, 12 orang ke Narmada, dan 9 orang ke Puskesmas Kediri. Sebagian besar telah kembali ke pondok pesantren, dengan hanya 2 santriwati yang masih dirawat di Puskesmas Kediri.

Dinas Kesehatan Lombok Barat telah melakukan pemeriksaan terhadap santriwati yang keracunan. Meskipun tidak menemukan sampel makanan yang dikonsumsi, pihak Dinas Kesehatan memberikan penyuluhan kepada pengelola pondok pesantren mengenai pentingnya higienitas dalam penyajian makanan.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini untuk memastikan penyebab pasti keracunan massal yang menimpa para santriwati.

Posting Komentar
Tutup Iklan
Home Ads